Selasa, Oktober 26, 2010

salam relawan... salam Tagana..

Gempa Mentawai Percepat Gempa yang Lebih Besar

Aktifitas di Pelabuhan Kabupaten Mentawai Sumatera Barat, 13 September 2007.


Gempa 7,2 Skala Richter yang mengguncang Pagai Selatan, Mentawai, Sumatera Barat, tadi malam diperkirakan bakal mempercepat gempa yang lebih besar. "Secara teoritis begitu, karena berada dalam satu rangkaian," ujar Danny Hilman Natawidjaya, anggota Tim Sembilan, Selasa (26/10).

Gempa Pagai, Danny melanjutkan, tergolong rangkaian gempa yang dimulai pada Gempa Bengkulu 2007. "Gempa besar yang kita takutkan belum muncul," ujar Pakar Gempa Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia ini.

Danny mengatakan Gempa Megathrust itu berkekuatan 8,9 Skala Richter dan berpotensi menimbulkan tsunami yang menghantam Padang Sumatera Barat sampai dua kilometer. Namun dia tidak dapat memprediksi waktu pastinya. "Wallahualam, bisa dalam hitungan hari, bisa juga tahunan," katanya.

Gempa besar itu diperkirakan bakal terjadi di sekitar Pulau Siporra, Kepulauan Mentawai. "Posisinya lebih utara dari gempa sekarang," katanya.

Peringatan gempa besar disampaikan Tim Sembilan di hadapan Gubernur Sumatera Selatan Irwan Prayitno, Selasa, 13 Oktober lalu. Tsunami yang dihasilkan gempa mencapai 6 meter dan mencapai Padang dalam 2,5 jam. Di Ibu Kota Sumatera Barat itu, gelombang raksasa bakal menghantam apa pun yang menghalanginya sejauh 2 kilometer dari garis pantai. "Jika terjadi di siang hari, kira-kira menimbulkan 150 ribu korban jiwa," kata Ahli Tsunami Hamzah Latif.

Tim Kordinator Tagana Jawa timur By. Opered

Tidak ada komentar: