Jumat, Desember 07, 2012

32 WILAYAH KOTA / KABUPATEN DI JAWA TIMUR SANGAT RAWAN BENCANA

salam relawan... salam Tagana.. 

Daerah rawan banjir berada di sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo dan Sungai Brantas diantaranya; Kabupaten Magetan, Ngawi, Madiun, Nganjuk, Bojonegoro, Lamongan, Tuban, Gresik, Kota Surabaya, Tulungagung, Kabupaten dan Kota Kediri, Kabupaten dan Kota Blitar, Jombang, Kabupaten dan Kota Mojokerto, Kota Malang, Kota Probolinggo serta Kota Pasuruan.

Daerah rawan longsor adalah kabupaten Banyuwangi, Jember, Situbondo, Bondowoso, Lumajang, Probolinggo, Pasuruan, Kabupaten Malang, Batu, Trenggalek, Pacitan serta Ponorogo. 

 Tim Kordinator Tagana Jawa timur By. Opered

Longsor akibatkan Listrik di SENDI Mojokerto Padam

salam relawan... salam Tagana.. 

Longsor akibatkan Listrik di SENDI Mojokerto Padam

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Mojokerto mengakibatkan tebing Sungai Sandi di Watu Ondo, Taman Hutan Rakyat (Tahura) Kecamatan Pacet, Mojokerto, Jawa Timur (Jatim), longsor. 

Peristiwa longsor tebing sungai tersebut menyebabkan aliran air terhenti karena tertutup tanah. Kondisi ini berdampak pada pasokan listrik warga yang berkurang sehingga aliran listrik untuk warga Desa Sendi padam.


Akibat longsornya sungai yang berjarak lima kilometer dari pemukiman, warga langsung melakukan kerja bakti membersihkan material longsoran agar air bisa kembali mengalir dan digunakan warga untuk menggerakan kincir angin


 Tim Kordinator Tagana Jawa timur By. Opered

JEPANG DI GUNCANG &.4 SR gempa

salam relawan... salam Tagana.. 

Sebuah gempa bumi berkekuatan 7,4 dalam skala Richter dirasakan di pantai timur Jepang, Jumat (7/12/2012). Getaran gempa juga dirasakan di ibu kota, Tokyo.

Gempa ini memicu peringatan dini tsunami untuk kawasan timur laut Jepang. Sejumlah media melaporkan ketinggian tsunami diperkirakan mencapai satu meter. 

Laporan awal menyebutkan pusat gempa terletak di lokasi yang sama dengan gempa dahsyat 11 Maret 2011. Kala itu, gempa menyebabkan ribuan orang meninggal dunia dan mengakibatkan reaktor nuklir Fukushima rusak dan bocor.


Event Time

  1. 2012-12-07 08:18:24 UTC
  2. 2012-12-07 18:18:24 UTC+10:00 at epicenter
  3. 2012-12-07 15:18:24 UTC+07:00 system time

Location

37.889°N 144.090°E depth=36.1km (22.4mi)

Nearby Cities

  1. 245km (152mi) SE of Kamaishi, Japan
  2. 245km (152mi) ESE of Ofunato, Japan
  3. 251km (156mi) ESE of Ishinomaki, Japan
  4. 251km (156mi) SE of Otsuchi, Japan
  5. 462km (287mi) ENE of Tokyo, Japan



 Tim Kordinator Tagana Jawa timur 
By. Opered

Jambi Lumpuh karena Banjir

salam relawan... salam Tagana.. 

 Banjir akibat luapan Sungai Batanghari semakin melumpuhkan aktivitas warga tiga kecamatan di Kota Jambi. Ketinggian luapan banjir yang mencapai ketinggian hingga dua meter membuat ratusan rumah panggung warga terisolir. Untuk melakukan aktivitas di luar rumah, seperti mengantar anak sekolah, berbelanja dan berangkat ke tempat kerja, warga terpaksa menggunakan sampan dan ketek (perahu kecil).

Pantauan SP di Kelurahan Legok, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, Jumat (7-12) pagi, aktivitas warga nyaris lumpuh total karena seluruh jalan ke permukiman warga sudah terendam banjir. Warga juga banyak mengungsikan sepeda motor ke lapangan yang aman dari banjir di luar permukiman mereka.

Ketinggian air yang merendam permukiman warga mencapai dua meter, atau telah menyentuh lantai rumah panggung warga. Namun warga masih banyak yang bertahan di rumah mereka, karena banjir belum sampai merendam ruangan rumah. Untuk melakukan aktivitas di luar rumah, warga menggunakan sampan dan ketek (perahu kecil). 

Kendati banjir yang menggenangi permukiman warga semakin tinggi, warga belum ada yang mengungsi. Mereka tidak mengungsi karena takut rumahnya dijarah atau disatroni maling. Selain itu Pemerintah Kota Jambi belum menyediakan tenda pengungsian di sekitar permukiman warga.

Sementara itu Lurah Legok, Junaidi Yusak mengatakan, jumlah rumah yang terisolir akibat banjir di kelurahan tersebut sekitar 264 unit. Sedangkan jumlah warga yang masih bertahan di permukiman yang terkepung banjir itu sekitar 345 KK (1.370 jiwa). Permukiman warga yang terkepung banjir di kelurahan tersebut tersebar di 15 rukun tetangga (RT).

Menurut Junaidi, pihaknya kini sudah siaga banjir. Posko banjir sudah dibentuk di kelurahan itu. Warga juga siap-siap diungsikan jika banjir sudah sampai merendam ruangan rumah warga. Seluruh warga sudah memiliki sampan sendiri untuk digunakan jika banjir terus meluap.

“Kita pantau terus kondisi banjir. Pengamatan kita, banjir terus naik rata-rata 5 cm setiap hari dan hal ini kita beritahukan kepada warga agar mereka siap-siap mengungsi,” katanya. 

Sementara pantauan SP pada alat pengukuran debit air Sungai Batanghari di Taman Tanggo Rajo, Kota Jambi, Jumat (7/12) pagi, ketinggian permukaan air Sungai Batanghari telah mencapai 13,20 meter atau naik 5 cm dari kondisi Kamis (6/12) pagi sekitar 13,15 meter.

Ketinggian luapan Sungai Batanghari itu hanya terpaut 17 Cm dari kondisi Siaga I banjir. Bila luapan Sungai Batanghari mencapai 13,37 meter, banjir di Jambi Siaga I dan sedikitnya 3.000 jiwa warga Kota Jambi di tiga kecamatan yang terendam banjir wajib diungsikan


Tim Kordinator Tagana Jawa timur 
By. Opered

Hujan dan Puting Beliung Melanda Kalasan

salam relawan... salam Tagana..

SLEMAN - Hujan deras melanda DIY dan sekitarnya, Jumat (7/12/2012) siang. Akibatnya, sejumlah wilayah tergenang air.

Bahkan, di wilayah Purwomartani, Kalasan, Sleman, terjadi puting beliung. Sejumlah pohon pun tumbang.

"Puting beliung terjadi sekitar pukul 14.15. Beberapa pohon di ruas Jalan Purwomartani roboh," ujar Donnie Satria, warga setempat, melalui BlackBerry Messenger.

Sebelum puting beliung mengamuk, terpantau awan hitam menggelayut di langit Purwomartani. Dari foto yang diunggah seorang warga melalui akun @JogjaUpdate, awan hitam tersebut memiliki ekor


Tim Kordinator Tagana Jawa timur 

By. Opered

Banjir Rendam Ribuan Rumah di Andir

salam relawan... salam T

7/12/2012 14:22 WIB
Banjir Rendam Ribuan Rumah di Andir
agana..


 Sedikitnya 5.725 rumah di Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat hingga Jumat (7/12) siang ini masih terendam banjir luapan Sungai Citarum. Ketinggian air banjir mencapai 1-2 meter. 


Banjir terjadi sejak kemarin malam akibat hujan deras yang terus menerus mengguyur sejak siang hari. Hal itu menyebabkan air Sungai Citarum meluap dan merendam sedikitnya 5.725 rumah warga di 10 RW di Kelurahan Andir.

Sebanyak 33 kepala keluarga atau 101 warga, dengan 3 diantaranya ibu hamil, terpaksa mengungsi di Kantor Kwarcab Pramuka Baleendah. Sementara sebagian warga lainnya mengungsi ke rumah sanak saudara dan ada juga yang lebih memilih bertahan di rumah mereka, terutama yang memiliki rumah berlantai dua. 

Selain merendam rumah warga, air juga merendam ruas Jalan Cibadak yang menuju ke Jalan Baleendah setinggi 1 meter. Akibatnya, arus lalu lintas lumpuh total dari arah Rancamayar yang mengarah ke Baleendah melintasi ruas Jalan Uak atau ruas Jalan Cibadak.








 Tim Kordinator Tagana Jawa timur By. Opered